Cara Menggunakan Mesin Cuci

Cara menggunakan mesin cuci benarkah sangat mudah? Banyak sekali pertanyaan yang hadir tentang hal tersebut. Mesin cuci hadir untuk memudahkan konsumen dalam melaksanakan tugasnya membersihkan pakaian kotor tanpa perlu lelah karena dan kelamaan saat mencuci dengan tangan.

Anda tidak perlu lagi mengucek, membilas apalagi memeras pakaian. Semua hal tersebut sudah bisa diserahkan oleh mesin otomatis yang canggih bernama mesin cuci.

Pekerjaan rumah pun menjadi lebih mudah untuk dikerjakan. Keberadaan mesin ini akan membuat anda merasa nyaman dan tak lagi lelah.

Cara memakai mesin cuci  ternyata memang sangat mudah namun ternyata tidak semua orang tahu cara memakai mesin cuci yang benar.

Hal ini bisa mengakibatkan mesin cuci cepat rusak jika salah dalam mengoperasikan, jika demikian maka anda akan memerlulukan jasa service mesin cuci untuk bisa membenarkanya. Maka dari itu simak penjelasan berikut.

Bagi Anda yang baru saja membeli mesin cuci dan belum memahami  cara menggunakannya, silahkan simak terus artikel ini untuk membantu anda memberi panduan tentang memanfaatkan dan menggunakan mesin cuci secara mudah.

Jenis-jenis Mesin Cuci

Mesin cuci sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu mesin cuci Front Load (bukaan depan) dan mesin cuci Top Load (bukaan atas).

Untuk mesin cuci dengan bukaan atas juga memiliki dua jenis yang berbeda, Mesin dengan 1 tabung dan 2 tabung. Berikut penjelasan tentang jenis mesin cuci yang perlu anda ketahui.

Mesin Cuci Front Load 1 Tabung

 

Mesin Cuci Front Load atau Bukaan Depan ini, memiliki pintu yang terdapat pada bagian depan.

Mesin cuci jenis ini biasanya digunakan oleh jasa binatu. Kenapa begitu? Karena jenis mesin cuci ini dianggap efektif untuk membersihkan pakaian atau barang apapun yang bisa dicuci

Harga mesin cuci front load ini pun pada umumnya lebih mahal. Mesin Cuci Top Load atau Bukaan Atas 1 Tabung Ini merupakan jenis mesin cuci yang paling banyak digunakan pada saat ini.

Mesin cuci bukaan atas dengan 1 tabung ini dapat menjalankan siklus pengisian air, pencucian, dan juga pengeringan secara otomatis.

Saat mesin cuci ini menjalankan tugasnya mencuci pakaian, Anda pun tak perlu menunggunya, anda  bisa mengerjakan kegiatan lainnya dengan tenang.

Baca Juga: Cara Menggunakan Mesin Cuci

Karena mesin cuci ini akan memberi pemberitahuan (umumnya melalui alarm suara) apabila siklus pengeringan sudah selesai.

2. Mesin Cuci Top Load 2 Tabung

Meskipun popularitas mesin cuci 2 tabung sudah mulai tergeser dengan keberadaan mesin cuci 1 tabung, namun tetap saja banyak orang yang masing menggunakan jenis mesin cuci ini sebagai kebutuhan rumah tangga.

Mesin cuci top load dengan 2 tabung ini bisa dibilang sebagai mesin cuci manual. Karena Anda harus memindahkan pakaian dari tabung pencucian secara manual ke tabung pengeringan.

Selain itu juga mesin cuci ini tidak bisa menjalankan siklus pencucian secara otomatis, sehingga Anda harus mengisi air dan menekan tombol-tombolnya secara manual.

Baca Juga: Cara Memperbaiki Mesin Cuci

Mesin cuci top load 2 tabung adalah jenis mesin cuci yang termurah dibanding mesin cuci 1 tabung atau mesin cuci bukaan depan.

Cara Menggunakan Mesin Cuci Otomatis (mesin cuci 1 tabung)

Jika mencuci dengan mesin otomatis adalah pengalaman pertama anda, ini adalah cara yang perlu anda simak.

Mengikuti panduan yang telah disediakan akan membantu anda dan memudahkan cara pemakaiannya tanpa khawatir ada yang salah saat menggunakannya. Berikut langkah-langkahnya:

1. Lakukanlah instalasi pada mesin cuci agar tersambung dengan sumber air untuk mencuci. Anda dapat menghubungkan mesin cuci dengan keran atau pompa air terdekat. Mesin cuci otomatis pada umumnya mampu mengisi air sendiri secara otomatis.
2. Masukkan pakaian yang akan dicuci ke dalam mesin cuci.
3. Tuangkan deterjen khusus untuk mesin cuci. Sesuaikan jenis deterjen dengan mesin cuci yang Anda gunakan, entah itu top load maupun front load.
4. Tutup pintu mesin cuci dan nyalakan tombol “Start”, lalu pilih siklus pencucian sesuai dengan jenis pakaian yang dicuci.
5. Tunggu sampai mesin cuci menyelesaikan siklus pencucian, pembilasan, dan pengeringan Keluarkan pakaian dari mesin cuci, lalu jemur kembali pakaian di tempat yang berangin.

Cara Menggunkan Mesin Cuci Manual (mesin cuci 2 tabung)

Sebagian masyarakat masih menggunakan mesin cuci manual. Jika anda salah satunya, berikut cara menggunakan mesin cuci tersebut.

Semoga membantu dan memudahkan anda menggunakan Cara yang telah dipaparkan berikut ini.

1. Lakukan instalasi agar mesin cuci tersambung dengan sumber air untuk mesin cuci.
2. Hubungkan dengan keran atau pompa air terdekat. Apabila sambungan air tidak ada, Anda bisa mengisi mesin cuci ini secara manual dengan menuang air dari ember.
3. Masukkan pakaian kotor ke dalam mesin cuci.
4. Tambahkan deterjen khusus untuk mesin cuci. Pada umumnya, mesin cuci manual adalah mesin cuci 2 tabung dengan bukaan atas.Maka dari itu pilih deterjen khusus untuk mesin cuci top load Tutup pintu mesin cuci dan nyalakan tombol untuk mencuci.
5. Pilih siklus mencuci sesuai dengan kebutuhan Anda.
6. Setelah siklus pencucian selesai, buanglah air di mesin cuci dengan menekan tombol pembuangan air. Pastikan selang untuk pembuangan sudah berada di dekat lubang pembuangan air.
7. Isi kembali mesin cuci dengan air, lalu jalankan siklus pencucian untuk membilas residu deterjen Setelah itu, pindahkan pakaian dari tabung pencucian ke dalam tabung pengeringan, lalu jalankan siklus pengeringan pakaian Apabila siklus pengeringan telah selesai, angkat pakaian dan jemur di tempat yang berangin.

Petunjuk cara menggunakan mesin cuci ini pada umumnya sudah terlampir dalam katalog yang sudah disediakan dalam paket pembelian.

Bahkan, jika Anda membeli mesin cuci otomatis dengan teknologi mutakhir, Anda akan menemukan katalog berisi panduan tombol-tombol penting yang terdapat pada mesin cuci.

Cara Melakukan Perawatan Mesin Cuci yang Benar

Selain mengetahui cara memakai mesin cuci yang benar, Anda pun wajib mengetahui cara perawatan mesin cuci. Perawatan ini bermanfaat supaya mesin cuci lebih awet dan tahan lama.

Berikut adalah beberapa tips untuk merawat mesin cuci:

1. Bukalah pintu mesin cuci jika tidak dipakai. Karena dengan membuka pintu mesin cuci ketika mesin tersebut dalam keadaan mati alias tidak sedang digunakan akan menghindarkan mesin dari kelembaban.
2. Biarkan bagian dalam mesin cuci mengering secara alami. Nah, tabung mesin cuci yang lembab akan menjadi sarang bagi jamur dan bakteri, serta dapat menimbulkan aroma yang tak sedap.
3. Jangan lupa untuk selalu membersihkan mesin cuci secara berkala. Membersihkan bagian dalam tabung, selang, maupun pintu mesin cuci.
4. Gunakanlah air hangat dan juga lap kering untuk membersihkan bagian-bagian tersebut. Cara tersebut sangat efektif untuk membersihkan debu, kotoran, dan residu deterjen yang tertinggal.
5. Pastikan juga kabel dan selang tidak terlilit Ketika mesin cuci selesai digunakan, simpan kabel dan selangnya dengan rapi. Jangan sampai kabel mesin cuci yang anda miliki saat ini terlilit, karena hal itu dapat mencegah adanya korsleting. Di samping itu, selang yang terlilit bisa juga akan sobek atau putus.
6. Gunakanlah deterjen yang sesuai dengan jenis mesin cuci. Deterjen khusus mesin cuci yang dibedakan menurut jenis mesinnya diformulasikan untuk membersihkan pakaian secara optimal.Di samping itu juga, deterjen tersebut juga sudah disesuaikan dengan kinerja mesin itu sendiri. Misalnya, dengan deterjen mesin cuci front load dirancang dengan residu busa yang lebih sedikit agar busa dari deterjen tersebut tidak bertumpah ruah ketika pintu mesin cuci dibuka.

Itulah langkah-langkah menggunakan mesin cuci dan juga cara perawatan yang sebaiknya dilakukan pada mesin cuci agar awet tahan lama. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.