Cara Menggunakan Tespen

Cara menggunakan tespen bisa dikatakan mudah dan sederhana. Meskipun begitu ada beberapa langkah yang perlu Anda pahami terlebih dahulu.

Anda pun harus tahu apakah stop kontak listrik atau kabel yang bersangkutan memiliki aliran listrik atau tidak.

Hal ini sangat perlu dilakukan dengan tujuan untuk menghindari hal berbahaya seperti sengatan listrik.

Sengatan listrik sendiri akan cukup berbahaya untuk kesehatan. Bahkan kadang bisa menyebabkan kematian apabila anggota tubuh Anda tersentuh penghantar bertegangan listrik tinggi.

Jika Anda masih merasa penasaran dan bingung mengenai tespen, maka tidak perlu merasa khawatir lagi.

Di bawah ini ada beberapa penjelasan mengenai tespen dan cara pemakaian yang aman. Langsung saja yuk simak ulasannya!

Mengenal Tespen

Tespen atau yang dikenal juga dengan nama Test Pen adalah salah satu alat yang mana cukup sering digunakan para Teknisi Listrik ketika melakukan pekerjaannya.

Bentuk dari tespen pun relatif kecil dan hampir mirip dengan Pena. Bentuk tersebut menjadikannya sangat mudah untuk dibawa.

Ujung Test Pen memiliki bentuk “Minus” yang bisa dijadikan sebagai alat Obeng untuk melonggarkan maupun mengetatkan sekrup atau screw.

Jadi Test Pen sebenarnya adalah suatu alat ukur yang dipakai agar bisa mengetahui maupun  mengecek apakah penghantar listrik punya  tegangan listrik atau tidak.

Penghantar listrik tersebut tentunya sangat beragam ya, bisa saja berupa Kabel listrik, Kawat listrik atupun Stop Kontak listrik.

Berbeda dari pada Multimeter, Test Pen tidak bisa digunakan untuk mengukur tingginya Tegangan Listrik pada sumber penghantar listrik.

Baca Juga: Muatan Listrik

Test Pen hanya bisa digunakan agar dapat mengetahui ada maupun tidaknya aliran listrik pada suatu penghantar listrik yang ditunjukkan dengan sebuah Indikator dari lampu.

Jika ada listrik maka lampu dari Indikator menyala, jika tidak terdapat aliran listrik lampu Indikator tidak menyala

Cara Penggunaan Tespen yang Aman

Setelah membahas mengenai tespen, maka berikut ada beberapa uraian yang bisa Anda jadikan referensi sebagai cara  menggunakan tespen yang benar dan aman.

Dengan cara yang benar tentunya akan mengurangi risiko yang mungkin saja ditimbulkan:

• Pastikan dulu bahwasanya kondisi tespen yang hendak digunakan masih dalam keadaan yang baik, kering dan juga bersih.
• Pastikan juga jika kondisi tubuh Anda sedang dalam keadaan kering atau tidak basah dan tidak
• Sebelum Anda melakukan pemeriksaan maupun pengujian pada perangkat listrik sebaiknya mencoba untuk menggunakan tespen tersebut di stop kontak yang masih dalam keadaan bagus dan bertegangan.

Tujuannya adalah agar Anda bisa memastikan jika kondisi dari tespen masih dalam keadaan bagus. Selain itu juga untuk mengetahui jika tespen masih berfungsi secara baik.

• Di stop kontak ada lubang yakni dua lubang. Nah Anda bisa memasukkan ujung tespen ke setiap lubang. Hasil yang baik akan ditunjukkan dengan menyalanya satu lubang ketika dilakukan pengujian. Sedang satu lubang lainnya saat diuji dengan tespen tidak menyala.
• Pegang tespen secara benar di bagian yang terbungkus atau dikenal dengan bagian isolator. Jangan pernah sentuh bagian ujung tespen yang terbuat dari bahan logam maupun besi.
• Lakukan pemeriksaan dengan menyentuh bagian ujung tespen pada bagian berbahan logam atau besi di peralatan listrik yang hendak diukur.
• Bagian peralatan listrik yang diukur menggunakan tespen merupakan bagian dengan bahan penghantar atau dikenal dengan istilah konduktor.
• Apabila Anda ingin memeriksa bagian kabel listrik maka sentuhkan ujung tespen ke bagian inti tembaga.
• Untuk memeriksa stop kontak maka sentuhkan ujung tespen ke bagian dalam dari lubang.
• Ketika hendak memeriksa alat elektronik seperti kulkas, ceret listrik, setrika, dan lainnya maka sentuhkan ujung tespen ke bagian yang dibuat dari bahan logam di alat listrik tadi.
• Jika ujung tespen sudah menyentuh bagian yang hendak diukur, sentuh bagian atas tesepen memakai jari agar bisa memberi netral di tespen.

Nah di atas adalah beberapa penjelasan mengenai tespen dan juga cara menggunakan tespen.

Sangat disarankan agar Anda memahami cara menggunakan tespen secara benar agar tidak terjadi risiko yang tidak diinginkan. Dengan cara yang benar maka akan memperkecil risiko.