Sistem Listrik 3 Phase

Di zaman yang semakin modern ini tentunya listrik memiliki peran penting untuk masyarakat. Tentunya banyak sekali kegunaan listrik dalam kehidupan sehari-hari.

Ya, mulai dari mengecas handphone hingga menjadi sumber daya untuk alat elektronik lainnya.

Namun, tahukah Anda apa itu sistem listrik 3 phase? Memang istilah ini tidak wajib diketahui oleh setiap orang.

Akan tetapi istilah ini menjadi sangat penting dan wajib untuk diketahui oleh Anda yang bekerja dalam bidang kelistrikan.

Pastinya sistem listrik jenis ini memiliki berbagai kegunaan dan kelebihan tersendiri  lho.

Nah, bagi Anda yang penasaran dan ingin mengetahui lebih lanjut mengenai hal ini, yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Kelebihan Sistem Listrik 3 Phase

Sama halnya dengan sistem listrik lainnya, sistem listrik yang satu ini juga memiliki berbagai kelebihan yang sangat bermanfaat bagi para penggunanya lho.

Beberapa kelebihan dari sistem ini diantaranya seperti:

  • Memiliki harga yang relatif lebih murah dan tingkat kehandalannya tinggi
  • Konstruksinya sangat kuat dan sederhana terutama bila motor dengan rotor sangkar
  • Bisa diproduksi sesuai dengan kebutuhan
  • Biaya pemeliharaan rendan dan mudah dalam perawatannya
  • Tingkat efisiensi relatif tinggi pada keadaan normal dan tidak ada sikat sehingga rugi gesekan kecil.

Aplikasi Sistem Listrik 3 Phase Pada PLN

Pada umumnya, pihak PLN mengaplikasikan sistem listrik ini dalam keseluruhan sistem kelistrikannya.

rangkaian instalasi listrik 3 phase
Gambar Listrik 3 Phase

Ya, mulai dari transmisi daya, pembangkitam hingga sistem distribusi. Nah, untuk lebih jelasnya berikut beberapa pembagian sistem kelistrikan PLN:

1. Sistem Transmisi Daya

Nah, seperti yang sudah Anda ketahui bahwa energi listrik bisa didapatkan dari beberapa pembangkit listrik seperti PLTA, PLTU dan lain-lain.

Tentunya energi listrik sebesar itu harus segera disalurkan.

Hal ini dikarenakan energi listrik yang jumlahnya sangat besar tidak dapat disimpan dalam baterai.

Pasalnya akan butuh waktu yang tidak sebentar dan dana yang tidak sedikit untuk menyimpan energi yang besar.

Sebagai contoh mengenai hal ini adalah accu 12Vdc yang berkapasitas 50Ah akan menyimpan energi listrik 600 watt dalam waktu satu jam.

Baca Juga: Simbol Listrik

Sedangkan pemakaian total untuk wilayah Jawa-Bali dapat melebihi 15.000 MW.

Jadi, berapa besar perkiraan baterai untuk menyimpan energinya? Tentu sangat besar bukan? Nah, karena hal inilah suplai energi listrik bersifat real time demand.

Oleh karenanya sistem transmisi daya listrik ini dibangun untuk menghubungkan sistem pembangkit listrik yang tersebar di berbagai wilayah.

Serta langsung disalurkan kepada seluruh pelanggan listrik.

Saluran yang digunakan untuk menyalurkan penghantar listrik diantaranya seperti:

  • SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) dengan tegangan 70 kV dan 150 kV
  • SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) dengan tegangan 500 kV.

2. Sistem Pembangkitan Tenaga Listrik

Pada umumnya sistem pembangkit tenaga listrik yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia dibagi menjadi beberapa macam.

Semua pembangkit listrik ini mengubah sumber alam menjadi energi listrik yang bisa digunakan oleh  semua orang. Beberapa diantaranya seperti:

  • PLTU (menggunakan sumber daya batu bara)
  • PLTA (menggunakan sumber daya air)
  • PLTGU (menggunakan sumber daya gas alam dan uap)
  • PLTG (menggunakan sumber daya gas alam).

3. Sistem Distribusi Daya Listrik

Nah, dari sistem transmisi daya yang sudah dilakukan sebelumnya energi listrik akan sampai kepada semua pelanggannya.

Ya, diantaranya adalah perumahan, gardu distribusi serta gardu induk.

Biasanya gardu induk mengambil daya listrik dari sistem transmisi lalu disalurkan ke beberapa gardu distribusi yang tersebar ke seluruh daerah perumahan.

Dalam gardu distribusi tersebut terdapat trafo distribusi yang digunakan untuk menyalurkan listrik ke rumah melewati JTR.

Jaringan tegangan rendah atau yang bisa disebut dengan JTR ini biasanya ditopang oleh tiang listrik.

Nah, hal yang wajib diingat adalah bahwa sistem listrik yang dihasilkan oleh pembangkit hingga sampai ke JTR yaitu sistem 3 phase.

Listrik memang sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok manusia di zaman modern ini.

Terdapat sistem listrik 3 phase yang tentunya memiliki berbagai kelebihan. Dengan demikian kegiatan sehari-hari Anda akan lebih mudah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *