Fungsi Grounding Listrik

Berbicara mengenai kelistrikan tentu saja ada beberapa komponen penting yang menunjang kelangsungan aliran listrik.

Semua komponen tentu memiliki perannya masing masing untuk aliran listrik supaya berjalan dengan baik dan pada penggunaanya akan lebih aman digunakan sehingga bisa meminimalisir jika ada kemungkinan buruk terjadi.

Dalam instalasi listrik tentu saja sistem keamanan perlu diperhatikan dengan baik untuk menunjang kelistrikan yang bisa berfungsi sebagaimana seharusnya.

Jika ada salah satu komponen yang tidak terpasang atau rusak maka bisa dipastikan akan terjadi berbagai masalah dalam kelistrikan tersebut.

Untuk itu di dunia kelistrikan tentu saja semua hal penting untuk memiliki fungsi yang sama antar satu dengan lainnya.

Misalnya untuk grounding listrik  yang merupakan salah satu komponen penting dalam kelistrikan dan menunjang kebrlangsungan aliran listrik menjadi lebih baik.

Anda tahu apa itu grounding listrik? Apa fungsi dari grounding pada kelistrikan? Mungkin sebagian dari kita belum terlalu mengetahui dan paham dengan cara kerja dan fungsinya.

Berikut Ini Beberapa Fungsi Grounding Pada Kelistrikan

Pada dasarnya grounding listrik memiliki banyak fungsi dan manfaat.

Fungsi Grounding Listrik

Tidak hanya untuk instalasi listrik pada umumnya namun ada juga fungsi lainnya dar grounding yang mungkin belum begitu dipahami oleh sebagian orang.

Lalu, apa saja fungsi dari grounding ini? Simak berikut ini beberapa manfaatnya!

1. Fungsi Grounding Untuk Keselamatan

Salah satu fungsi dari grounding adalah untuk faktor keselamatan. Hal ini karena groundng menjadi penghantar arus listrik yang akan langsung menuju ke tanah atau bumi.

Ini akan bekerja pada saat terjadi korsleting, percikan api dari kabel atau terjadi kebocoran listrik.

Baca Juga: Kabel Fiber Optik

2. Sebagai Penangkal Petir

Grounding juga kerap kali digunakan sebagai salah satu penangkal petir.

Penangkal petir

Jika penggunaan grounding untuk penangkal petir tentu saja pemasangannya harus terpisah antara grounding untuk penangkal petir dan instalasi rumah.

3. Untuk Proteksi Barang Elektronik

Bahkan grounding juga memiliki fungsi lainnya yang tak kalah penting. Disini grounding bisa menjadi salah satu komponen proteksi barang elektronik.

Tentu saja fungsi pentingnya untuk mencegah kerusakan barang elektronik jika ada kebocoran listrik di dalam peralatan tersebut.

kabel Grounding Listrik

Ada parameter yang menentukan kualitas dari grounding tersebut yaitu nilai tahan pada satuan ohm atau disebut sebagai resistans.

Jika nilai groundingnya semakin kecil maka akan semakin bagus kualitas grounding tersebut.

Pada instalasi listrik rumahan tentu saja memiliki nilai tahan untuk maksimal 5 Ohm. Sedangkan untuk instalasi petir makja hanya 2 Ohm saja.

Hal ini tentu saja sudah sangat sesuai dengan apa yang menjadi fungsi dari grounding untuk skala listrik rumahan.

Dalam hal ini ada yang tidak boleh diabaikan mengenai grounding adalah koneksinya harus tetap terjaga dan harus dipastikan tidak terputus menuju pada peralatan listrik yang digunakan setiap harinya.

Misalnya mulai dari KWH Meter atau MCB box serta kabel grounding dengan warna hijau kuning. Semua itu akan melewati instalasi listrik.

Fungsi grounding listrik tentu saja sangat penting dan bahkan peranannya sangat dibutuhkan sekali.

Dengan adanya grounding ini tentu saja akan menjadi salah satu faktor keselamatan dalam jaringan aliran listrik di rumah rumah.

Secara tidak langsung grounding ini menjadi salah satu komponen untuk mengantisipasi jika terjadi masalah pada arus listrik.

Nah, sudah paham bukan mengenai fungsi grounding listrik dan bagaimana cara kerjanya? Semoga bisa menambah wawasan kita semua.

4 thoughts on “Fungsi Grounding Listrik”

  1. Numpang nanya bos…
    Gimana kalau ground kita ambil dari netral PLN ?
    Jadi kita gak perlu repot repot nanem tembaga maksudnya, apakah dengan begitu nantinya bisa bekerja sebagaimana fungsi nya?
    Terimakasih???

    Reply

Leave a Comment