Fungsi UPS

Fungsi UPS (uninterruptible power supply) ialah memberikan suplai listrik pada saat tegangan utama (PLN) sedang tidak berfungsi atau listrik padam secara tiba-tiba.

Pada saat listrik melalui perangkat UPS maka dengan otomatis baterai yang ada di dalamnya akan terisi penuh.

Peran perangkat ini cukup penting sebagai listrik cadangan sementara karena kecapatan backup nya, namun hanya mampu bertahan beberapa menit.

Nah waktu yang singkat itulah bisa dimanfaatkan untuk menyimpan data yang belum sempat disimpan dan kemudian mematikan perangkat secara normal agar computer tidak cepat rusak.

Selengkapnya tentang manfaat, cara kerja dan ukuran UPS bisa disimak ulasan di bawah ini.

Manfaat menggunakan UPS

  • Mencegah terjadinya kerusakan perangkat elektronik jika arus listrik tiba-tiba terputus
  • Sangat membantu bagi pekerja yang menggunakan computer. Karena ketika tiba-tiba listrik padam dari pusat maka fungsi UPS inilah yang bisa membantu untuk segera menyimpan data sebelum computer dimatikan.
  • Beberapa bangunan tinggi menggunakan UPS untuk dipasang di dalam lift. Berfungsi jika tiba-tiba listrik padam maka lift tidak akan mati di tengah jalan.
  • UPS bisa sebagai backup sementara untuk genset (generator set). Jika genset tanpa menggunakan UPS maka ketika terjadi pemadaman listrik mendadak, maka listrik akan tetap mati sekian detik. Nah untuk menghindari hal tersebut UPS dipasang di dalam genset.

Cara Kerja UPS

UPS (uninterruptible power supply) mempunyai makna sumber listrik tanpa gangguan atau hambatan.

fungsi ups
serviceacjogja.pro

Maksud hambatan disini adalah jika secara mendadak terjadi pemadaman listrik dari PLN. UPS menggunakan energy yang berasal dari baterai kering lalu kemudian diubah menjadi tegangan AC dengan menggunakan rangkaian inverter.

Namun dengan kapasitas terbatas tersebut jelas UPS hanya sementara dan tidak akan mampu menggantikan listrik PLN secara full.

Biasanya dengan kapasitas kondisi baterai terisi penuh UPS hanya bisa berfungsi kurang lebih 10-15 menit saja untuk menggantikan fungsi PLN.

Waktu tersebut gunakan untuk segera melakukan backup atau sekedar mematikan perangkat secara aman.

Macam-macam Ukuran UPS

UPS mempunyai beberapa ukuran, jelas hal ini tergantung kepada fungsinya. Untuk UPS rumahan atau perusahaan skala kecil dengan fungsi hanya untuk backup listrik dan stabilizer saja kapasitasnya kisaran 700 VA – 1200 VA.

Sedangkan UPS untuk penggunaan server data center sebuah perusahaan bisa sangat besar ukuranya. Kpasitasnya hingga ratusan KVA.

Pada dasarnya UPS hanyalah perangkat tambahan, namun cukup penting dimiliki jika terjadi pemadaman listrik tiba-tiba.

Bagi yang tinggal di daerah yang memang listriknya kurang stabil atau sering terjadi pemadaman mendadak, maka wajib mempunyai UPS.

Leave a Comment