Penggunaan AC Terhadap Kesehatan Tubuh

Penggunaan AC Untuk Kesehatan Tubuh – Air Conditioning mesin pendingin ruangan atau yang biasa dikenal dengan AC, tidak hanya berfungsi untuk menjaga suhu pada ruangan tetap sejuk dan tidak pengap, namun juga mampu meningkatkan kualitas udara dalam ruangan dan bisa mengurangi gejala asma dan alergi.

Saat ini AC merupakan suatu alat yang sangat diperlukan bahkan bisa termasuk dalam kategori kebutuhan pokok bagi mereka yang tinggal di daerah tropis dan perkotaan yang udaranya cenderung selalu panas, terutama jika musim kemarau mulai datang.

Selain berfungsi sebagai mesin pendingin ruangan dan meningkatkan kualitas udara, ternyata AC juga bisa menimbulkan beberapa resiko bagi kesehatan terutama jika AC tersebut tidak dirawat dan dibersihkan dengan benar.

Di sisi lain AC yang senantiasa dirawat dan dibersihkan dengan baik maka bisa memberikan kualitas udara yang baik dan tentunya sangat baik untuk kesehatan.

Mari simak penjelasan tentang manfaat dan resiko  AC untuk kesehatan.

Manfaat Penggunaan AC Terhadap Kesehatan

Penggunaan AC Terhadap Kesehatan Tubuh
coolpowersarl.com

1. Melindungi dari udara panas dan dehidrasi

Panas yang berlebihan bisa mengakibatkan stroke panas, dimana tubuh tidak bisa mengatur suhu dengan baik.

Apabila hal ini tidak segera ditangani, stroke panas ini bisa merusak otak dan organ vital lainya.

Dehidrasi merupakan masalah yang berhubungan dengan paparan panas yang terlalu berlebihan.

Ketika tubuh mengeluarkan keringat telalu banyak karena suhu yang tinggi maka dapat menyebabkan terjadinya dehidrasi, apabila cairan tubuh yang hilang tersebut tidak segera diganti.

Disinilah peran AC, mesin ini mampu mendinginkan suhu pada ruangan sehingga menjadi lebih sejuk dan mencegah terjadinya stroke panas.

Dengan adanya mesin pendingin suhu udara ini, bisa meminimalkan resiko terjadinya dehidrasi dengan cara mengurangi keringat yang keluar terlalu banyak dan kehilangan cairan tubuh.

2. Meningkatkan Kualitas Udara dalam Ruangan

AC yang terawat dengan baik akan mampu memberikan kualitas udara di dalam ruangan yang baik secara signifikan.

AC pada umumnya mampu menyaring debu, serbuk sari, kotoran dan allergen dari lingkungan yang lainnya.

Selain itu AC juga mampu mengurangi dan mengontrol pertumbuhan jamur serta lumut dengan cara mengurangi tingkat kelembapan.

Di daerah dengan kualitas udara buruk, AC bisa memberikan suasana yang bersih dan sehat.

3. Meningkatkan Produktifitas

Suhu panas ruangan yang tidak tertehankan tentunya akan menjadikan anda cepat lelah dan menghambat aktifitas anda sehari hari.

AC akan menjadi solusi masalah anda yang satu ini. dengan kondisi ruangan yang kondusif, nyaman dan udaranya sejuk tentu hal ini akan mendatangkan mood anda dalam beraktifitas dan bisa meningkatkan produktifitas kerja.

Suhu panas yang ekstrim dapat menimbulkan efek negative pada aktifitas fisik dan kecerdasan.

Dengan menggunakan AC, maka kinerja akan meningkat dengan adanya suasana sejuk dan nyaman.

Selain itu, ruangan yang nyaman juga bisa membantu anda dalam memperoleh kualitas istirahat yang maksimal, sehingga akan menghindarkan dari kelelahan dan masalah lain terkait dengan kurang istirahat.

4. Mampu Mengurangi Asma dan Alergi

AC berfungsi sebagai mesin yang menyaring dan mensterilkan udara yang akan kita hirup, sehingga bisa mengurangi asma dan alergi dengan cara menghilangkan debu dan serbuk sari yang bercampur dengan udara dan juga mampu menghambat pertumbuhan jamur dan lumut.

Paparan spora jamur merupakan salahs atu factor utama yang mampu meningkatkan resiko terjadinya peningkatan alergi, asma dan gangguan pernafasan lainya.

Gunakan AC di dalam rumah dengan kondisi ruangan tertutup, agar bisa membantu mencegah masuknya debu, bakteri dan allergen lingkungan.

Hal ini bisa bermanfaat bagi orang yang menderita alergi lingkungan dan asma.

Artikel Terkait: Jenis-jenis AC Berdasarkan Fitur, Kapasitas dan Merk

Efek Samping Penggunaan AC Ruangan Terhadap Bayi

Bayi mempunyai tubuh yang masih bisa dibilang cenderung lemah dibandingkan dengan tubuh orang dewasa.

Tubuh mereka sensitive dan daya tahan tubuhnya juga harus senantiasa diperhatikan agar tidak mudah sakit.

Salah satu hal yang kadang menjadi kekhawatiran orang tua yaitu efek penggunaan AC terhadap bayi.

AC sebenarnya sangat baik untuk menjaga suhu udara sehingga tidak menjadikan ruangan panas dan pengap.

Terlebih kita yang tinggal di Negara tropis seperti Indonesia ini sehingga udara yang kita rasakan biasanya terasa panas.

Peralatan pendingin ruangan menjadi hal yang sangat dibutuhkan terutama bagi keluarga yang tinggal di daerah perkotaan yang udaranya cenderung panas dan kurang sehat.

Kemudian pertanyaanya, bagaimana dampak penggunaan AC terhadap bayi?

AC sebenarnya tidak mempunyai dampak negative terhadap kesehatan anak jika penggunaanya sesuai prosedur yang tepat.

Namun ada beberapa efek samping dari AC terhadap bayi dan anak-anak, yaitu:

Udara Segar dan Sehat
All4desktop.com

Membuat Bayi Kedinginan

Udara yang terlalu dingin kurang baik bagi manusia terlebih bagi mereka yang terbiasa dengan udara normal seperti di Indonesia ini.

Kamar bayi atau anak yang dipasang AC sebaiknya dinyalakan seperlunya. Jika AC dinyalakan sepanjang hari dari mulai pagi ataupun malam bisa menjadikan bayi kedinginan dan kurang sehat.

Pada ruangan yang ber AC sebaiknya bayi menggunakan pakaian tebal dan tertutup sehingga tidak menjadikanya kedinginan.

AC sebaiknya dimatikan jika suhu sudah dingin atau diatur pada temperature normal saja, terutama pada malam hari.

Artikel Terkait: 10 Merk AC Terbaik yang Perlu Anda Ketahui

Kurang Baik Untuk Anak yang Alergi Dingin

Ada sebagian orang yang alergi terhadap suhu udara dingin, hal ini juga terkadang terjadi pada anak-anak.

Apabila sudah mengetahui bahwa bayi tersebut tidak tahan dengan suhu dingin maka sebaiknya tidak menyalakan AC pada suhu di bawah norma terutama pada malam hari atau sebaiknya AC dimatikan.

Mendatangkan Debu Akibat AC Jarang Dibersihkan

AC juga bisa menyebarkan debu apabila jarang dibersihkan dan ini sangat berdampak pada kesehatan.

Terlebih jika kita atau bayi alergi terhadap debu. Hal ini bisa mendatangkan penyakit seperti flu, gangguan pernafasan dan batuk-batuk.

Maka dari itu sebaiknya AC rutin dilakukan pembersihan supaya kinerjanya stabil dan tidak menyebarkan debu kemana-mana.

Terutama bagi anda yang tinggal di daerah dengan udara yang kurang sehat karena polusi seperti daerah perkotaan.

Polusi udara bisa menyebabkan AC mudah kotor sehingga AC harus selalu dibersihkan dengan rutin yaitu minimal 3 bulan sekali dengan menggunakan jasa service ac agar kotoran-kotoran yang menempel di dalam AC bisa bersih, atau anda juga bisa membersihkan sendiri pada bagian filternya saja dua minggu sekali.

Artikel Terkait:

Mengakibatkan Gangguan Pernafasan

Penggunaan mesin pendingin ruangan juga bisa berdampak pada gangguan pernafasan bagi sebagian anak yang sensitive.

Orang tua perlu memperhatikan masalah anak tersebut apakah anak cocok dengan suhu ruangan ber AC atau tidak.

Bagi bayi yang sedang sensitive dan mempunyai gangguan pernafasan, sebaiknya hindari menggunaan AC pada tempat tidurnya.

Secara umum penggunaan AC sebenarnya sangat aman bagi semua orang dan juga bagi bayi.

Kebanyakan dokter juga telah sepakat bahwa AC aman digunakan pada anak di bawah umur dari pada mereka membiarkan bayi pada ruangan panas kurang udara serta lingkungan yang lembab.

Demikian penjelasan tentang efek samping penggunaan AC terhadap anak di bawah umur.

Bagi anda yang mempunyai bayi sebaiknya perhatikan dengan sangat kondisi bayi terhadap penggunaan AC dan selalu memeriksa kondisi AC yang anda gunakan.

Lakukanlah service AC minimal 3 bulan sekali baik itu aktif digunakan atau hanya kadang-kadang saja.

Agar AC anda selalu bersih dan bisa bekerja dengan maksimal memberkan udara yang bersih dan sehat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *