Pengertian power supply atau pencatu daya adalah sebuah alat elektronik yang berfungsi memberikan tegangan dan arus listrik pada komponen-komponen lainnya.
Pada dasarnya power supply membutuhkan sumber listrik yang kemudian diubah menjadi sumber daya yang dibutuhkan oleh berbagai perangkat elektronik lainnya.
Arus listrik yang disalurkan oleh power supply ini adalah jenis arus bolak-balik (AC).
Namun karena kelebihan dari power supply ini, maka alat ini juga dapat mengubah arus bolak-balik (AC) menjadi arus searah (DC).
Hal ini disebabkan karena komponen hanya dapat melakukan pergerakan pada satu aliran listrik.
Contents
- Mengenal Jenis Power Supply Berdasarkan Klasifikasinya
- 1) Jenis Power Supply Berdasarkan Fungsinya
- 2) Jenis Power Supply Berdasarkan Bentuknya
- 3) Jenis Power Supply Berdasarkan Konferensinya
- Mengenal Komponen-Komponen Didalam Power Supply
- 1. Transformator
- 2. Dioda
- 3. Kapasitor
- 4. Resistor
- 5. IC Regulator
- 6. LED
Mengenal Jenis Power Supply Berdasarkan Klasifikasinya
Power Supply dibedakan menjadi 3 klasifikasi yaitu dibedakan berdasarkan fungsinya, mekanikal dan juga berdasarkan metode konversinya.
[su_note note_color=”#ededeb”]Baca Juga: Pengertian Ardiuno[/su_note]
Berikut akan kami ulas beberapa penjelasan singkat mengenai jenis-jenis power supply berdasarkan klasifikasinya:
1) Jenis Power Supply Berdasarkan Fungsinya
Berdasarkan fungsi atau kegunaanya, jenis-jenis power supply dibedakan menjadi beberapa diantaranya adalah :
- Regulated Power Supply
Jenis power supply yang satu ini dapat menjaga kestabilan pada tegangan dan arus listrik. Meskipun terdapat perubahan variasi pada beban maupun sumber listrik sekalipun.
- Unregulated Power Supply
Power supply jenis ini merupakan power supply yang tegangan atau arus listriknya dapat berubah ketika terjadi perubahan pada beban maupun sumber listriknya.
- Adjustable Power Supply
Power supply yang arus dan tegangannya dapat diubah dan diatur sesuai dengan kebutuhan.Cara mengubah arus dan tegangan pada power supply jenis ini adalah dengan menggunakan Knob Mekanik.
2) Jenis Power Supply Berdasarkan Bentuknya
Sampai disini tentu anda tidak lagi bingung apa itu power supply bukan? Sebagai pencatu daya, power supply tentu merupakan komponen yang sangat dibutuhkan pada hampir semua alat elektronik.
Alat-alat elektronik yang biasa menggunakan power supply diantaranya adalah Televisi, komputer, komputer desktop maupun DVD player.
[su_note note_color=”#ededeb”]Baca Juga: Jenis Baterai dan Cara Kerjanya[/su_note]
Pada perangkat-perangkat ini, power supply tidak dapat terlihat secara langsung. Power supply ini disebut sebagai power supply internal.
Namun ada juga power supply yang berdiri diluar perangkat elektronik atau yang disebut dengan power supply yang berdiri sendiri (stand alone).
Contoh power supply stand alone adalah charger handphone dan adaptor laptop.
3) Jenis Power Supply Berdasarkan Konferensinya
Berdasarkan konverensinya power supply dibedakan menjadi 2 jenis yaitu power supply linier dan juga power supply switching.
Power Supply Linier adalah power supply yang mengkonversi tegangan listrik secara langsung.
Sedangkan power supply switching harus mengkonversi tegangan input ke AC ataupun DC terlebih dahulu.
Dilapangan, jenis – jenis power supply juga dapat dibedakan menjadi :
- DC Power Supply
- AC Power Supply
- Switch-Mode Power Supply
- Programable Power Supply
- Uninterruptible Power Supply
- High Voltage Power Supply
[su_note note_color=”#ededeb”]Baca Juga: Fungsi Potensiometer[/su_note]
Mengenal Komponen-Komponen Didalam Power Supply
Fungsi power supply pada umumnya adalah untuk mengubah arus AC menjadi arus DC dan menyalurkannya ke dalam berbagai macam peralatan elektronik lain.
Beberapa komponen yang umum terdapat dalam power supply diantaranya adalah :
1. Transformator
Alat ini merupakan salah satu komponen dalam power supply yang fungsinya untuk memindahkan tenaga listrik antar dua rangakaian melalui induksi elektromagnetik.
2. Dioda
Fungsi Dioda adalah untuk menghantarkan arus tegangan maju dan menghambat arus pada tegangan balik.
3. Kapasitor
Kapasitor berfungsi untuk penyempurna dan penyearah dari tegangan AC ke tegangan DC.
4. Resistor
Resistor membantu power supply untuk menurunkan tegangan, membagi tegangan, dan juga membatasi arus listrik yang masuk.
5. IC Regulator
IC regulator berfungsi untuk menjaga kestabilan tegangan pada rangkaian elektronik agar tetap stabil.
6. LED
LED merupakan bahan semi konduktor yang juga terdapat dalam power supply.
Itulah tadi beberapa ulasan mengenai pengertian power supply, jenis, serta komponen-komponen didalamnya.
Untuk anda yang terbiasa merakit komponen elektronik, tentu power supply ini akan sangat sering anda jumpai.
Terima kasih artikelnya membantu, ingin menambahkan komponen penting yg wajib ada pada power supply yaitu kapasitor, tentunya kapasitor banyak jenisnya.