Memahami Pengertian Selenoida, Jenis dan Cara Kerjanya

Selenoida (Selenoid) adalah perangkat elektromagnetik yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi gerakan. Selenoid merupakan sebuah kumparan yang terbuat dari kabel panjang yang dililitkan secara rapat. Panjang Selenoid biasanya jauh lebih besar daripada diameternya. Pada dasarnya, energi yang dihasilkan oleh Selenoid merupakan hanya sebuah dorongan maupun tarikan.

Contoh Penggunaan Selenioda

Selenoid ini juga dapat digolongkan sebagai keluarga tranduser yaitu sebuah perangkat yang dapat mengubah energi ke dalam bentuk energi lainnya. Selenoid sering digunakan untuk aplikasi-aplikasi tertentu.

Seperti diantaranya adalah untuk mengoperasikan mekanisme robotik, membuka dan menutup pintu listrik,  maupun membuka dan menutup katup. Selenoida yang berfungsi untuk membuka dan menutup katup biasanya disebut sebagai Selenoid Velve (Selenoida Katup).

Jenis Selenoida dan Cara Kerjanya

Pada umumnya,  jenis-jenis selenoida dibedakan menjadi dua yaitu Selenoida Linier dan Selenoida Rotasi.  Berikut akan kami ulas perbedaan keduanya:

1. Selenoida Linier (Linier Selenoid)

pengertian Solenoid Linier
thingbits.net

Selenoida linier ini merupakan sebuah alat elektromagnetik (ElectroMechanical Actuator) yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi mekanis ataupun sinyal mekanis. Mengapa disebut sebagai selenoida linier?

Hal ini tidak lain tidak bukan adalah karena plunger atau aktuator pada selenoida jenis ini memiliki pergerakan secara linier.  Selenoida Linier ini sendiri dibedakan menjadi dua jenis yaitu:

  • Selenoida linier tipe tarik (Pull)
  • Selenoida Linier tipe dorong (Push)

Sebenarnya kedua jenis Selenoida ini tidak memiliki banyak perbedaan dari segi kontruksi maupun strukrur dasarnya. Yang membedakan keduanya hanya terletak pada desain plunger serta arah pegasnya.

Cara kerja Selenoida Linier

Cara kerja Selenoida Linier ini hampir sama dengan prinsip kerja Relay Elektromekanis. Dimana komponen tersebut merupakan sebuah alat yang  dapat dikendalikan dengan menggunakan Transistor, MOSEFT serta komponen-komponen elektronika yang lainnya.

Cara kerja Selenoida Linier ini sederhana saja. Ketika koil menerima arus listrik,  maka secara otomatis koil tersebut akan menghasilkan medan magnet. Nah,  medan magnet ini kemudian akan menarik plunger yang terdapat didalam Koil menuju pusat lalu kemudian merapatkan pegas yang terdapat pada bagian ujung dari plungers tersebut.

Contoh Penerapan Selenoida Linier

Gaya dan kecepatan dari Selenoid Linier ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah dari kekuatan fluks magnetik yang dihasilkan oleh koil dari Selenoid Linier ini.  Selenoid jenis ini banyak di aplikasikan pada benda-benda yang memerlukan gerakan menutup dan membuka. Seperti diantaranya adalah pintu listrik otomatis,  kontrol katup hidrolik dan pneumatik,  robotika,  pintu irigasi maupun pada mesin otomotif.

2. Selenoida Rotasi ( Rotary Selenoid)

pengertian Selenoida Rotasi
surplus.motionconstrained.com

Jenis Selenoida yang kedua adalah Selenoida Rotasi (Rotary Selenoid). Selenoida jenis ini cara kerjanya yakni menghasilkan gerakan sudut atau gerakan putar (rotasi) dengan sistem searah dengan jarum jam dan dengan sudut tertentu.

Berbeda dengan selenoida linier yang hanya bergerak secara linier, maka selenoida rotasi ini akan memberikan gerakan rotasi apabila Selenoida dialiri oleh arus listrik.  Selenoida Rotari terdiri dari gulungan listrik yang terlilit disekitar rangka baja yang kemudian dihubungkan ke poros output yang terdapat pada koil.

Cara Kerja Selenoida Rotasi

Cara kerja Selenoida Rotari ini dipengaruhi oleh medan elektromagnetik yang kemudian menghasilkan kutub utara dan juga kutub selatan ketika alat ini dialiri dengan arus listrik.  Kutub utara dan selatan yang dihasilkan oleh medan magnet ini kemudian menolak medan magnet permanen yabg tedapat didalam koil sehingga menyebabkan perputaran (rotasi) dari Selenoida ini.

Selenoida rotasi ini kerap diaplikasikan pada berbagai macam benda seperti printer dot matriks, peralatan-peralatan otomotif serta mesin-mesin otomatis lainnya.

Demikan tadi beberapa uraian singkat tentang pengertian selenoida, jenis-jenis selenoid, serta cara kerjanya. Jadi, jenis selenoida mana yang paling anda butuhkan?

Leave a Comment